Real Hero

Begini 5 Cara Mencintai Orang Tua Kita!

Oleh: Abdullah Efendy, S.Pd., CLMQ

Idemuslim.com, REAL HERO — Salah satu kewajiban didalam islam, adalah berbakti pada orang tua. Jangankan berucap kasar, mengatakan “ah” saja Allah larang terhadap permintaan mereka. Kita juga punya kewajiban untuk meng’amar ma’ruf tatkala ia salah, menegur dan mengingatkan untuk selalu ibadah kepada Allah. Selain itu seorang anak punya hak untuk mendapatkan ilmu agama dari orang tuanya, diberi makanan dan minuman dari rejeki yang halal, serta segelintir kewajiban lainnya.

Banyak sekali kita dapati orang tua terutama ayah yang bersusah payah, berjibaku dengan dinginnya udara pagi, menahankan guyuran hujan disekujur tubuh demi memastikan istri dan anaknya bisa makan hari itu. Tukang becak motor misalnya, kebanyakan profesi ini digeluti oleh seorang ayah yang sedari pagi hingga malam masih sabar menunggu orderan. Tak jarang, bangun saat subuh padahal badan masih lelah, mata masih berat, kaki masih pegal, tangan masih lemas hanya demi mengejar orderan. Hujan lebat pun dihadang demi sesuap nasi, resiko kecelakaan pun dianggap seperti tak pernah terjadi.

Begitupun para ibu, siapa sih yang tak kenal bagaimana kasih sayang mereka? Dibawah kasih saying Allah, maka aka nada kasih saying seorang ibu. Yang rela tidak tidur seharian demi menjagamu ketika sakit, yang rela mengatakan ibu sudah kenyang demi mengeyangkanmu tatkala makan. Yang rela mengatakan iya nak, nanti ibu kirim uangnya! Demi melihat mu bisa menggapai prestasimu.

Berdasarkan hal itu, maka didalam islam kita diwajibkan setiap saat berbakti kepada mereka. Maka jika yang dimaksud memperingati hari ibu adalah untuk mengenang jasa mereka,  sejatinya setiap hari adalah hari ibu bagi umat islam, setiap hari adalah hari ayah bagi umat islam. Sebab mencintai ayah dan ibu adalah wujud kecintaan pada Allah. Dan mendurhakai mereka, adalah wujud mendurhakai Allah. Fenomena kekinian memang sedikit keliru, jika menganggap “terutama pemahaman barat” bahwa ada hari-hari special untuk mengenang jasa orang tua. Mereka menganggap perlu ada hari khusus dimana kita memberikan kado special atau ucapan selamat hari ibu pada ibu mereka diwaktu-waktu tertentu. Karena disebabkan kesibukan dan kelalaian mereka, kedurhakaan mereka, sehingga ada saatnya harus meminta maaf, meluangkan waktu barang sehari khusus untuk ibu. Jelas ini adalah pemahaman yang salah menurut penulis.

Adapun islam, mengajarkan birul walidayin sebagai sebuah amalan continue, meski orang tua kita berbeda agama sekalipun, tetap kita harus menghormati dan menyayangi mereka. Begitulah seperti apa yang dilakukan oleh Rasul kepada pamannya Abu Thalib. Sepeninggal wafatnya ayah dan ibu Rasulullah saw, maka yang mengasuh beliau adalah kakeknya, setelah kakeknya meninggal maka diasuh oleh pamannya, Abu Thalib. Kecintaan Rasul kepada Abu Thalib sangat luar biasa. Menempatkan kasih sayang seorang anak kepada bapak dengan kecintaan karena Allah. Meski tak sanggup untuk menghantarkan Abu Thalib kedalam islam semasa  hidup atau saat sakaratul maut.

Nah, lalu bagaimana tips agar kita bisa menjadi anak yang berbakti pada orang tua kita? Berikut penjelasannya!

  1. Jadilah anak sholih/ha

Salah satu dari 3 amal yang tidak akan pernah terputus bagi orang tua, adalah doa anaknya yang sholih. Doa anak yang shalih kepada orang tuanya akan langsung diterima oleh Allah, tanpa menunggu waktu. Doa sang anak, dapat pula menjadi penyelamat orang tua dari siksa api neraka. Apalagi jika seorang anak ada penghafal Quran, maka ia bisa memberikan mahkota kepada orang tuanya dan menyelamatkan mereka dari azab Allah, diakhirat kelak insyaAllah. Benar, tidak ada yang mampu membalas jasa orang tua kita, terutama seorang ibu. Maka menjadi anak yang berbakti adalah salah satu langkah tepat agar setidaknya bisa membersamai mereka dalam kebaikan dunia dan akhirat.

Namun sebaliknya, anak yang jahat dan suka maksiat dapat menyita amalan-amalan orang tuanya meski sebanyak jabal uhud. Memampangkan aurat, berpacaran, berjudi, mengonsumsi narkoba, tidak sholat, tidak puasa, tidak berdakwah adalah beberapa diantara dosa-dosa yang banyak dilakukan anak hari ini. Padahal tanpa ia sadari ketika ia berbuat demikian dosanya juga akan jatuh pada orang tuanya, terutama anak perempuan. Adalah orang tua, jika sudah maksimal mengajarkan kepada anaknya tentang islam namun sang anak belum terketuk juga hatinya, maka dosa yang dilakukan menjadi tanggung jawab sang anak.

  1. Jangan Pernah sakiti hati mereka

Salah satu dosa besar seorang anak kepada orang tua, adalah durhaka padanya. Mendurhakai orang tuanya diawali dengan sikap apatis terhadap segala nasihatnya, hingga menyakiti hati mereka. Lihatlah hari ini betapa banyak kejadian ini berlaku disekeliling anda, dimana sang anak mengeluarkan nada suara lebih tinggi dari orang tuanya. Tidak adanya etika, sopan santun, merasa cukup dengan pemberian orang tua, malah sebaliknya selalu menyalahkan orang tua kita dengan kekurangan yang ada pada diri mereka.

Dengan ungkapanSi fulan punya mobil, kita kok gak ada pa? Si anu rumahnya full ac, sedangkan kita kok cuman full ventilasi? Si anu bisa jalan-jalan keluar negeri, kita keluar kota aja gak pernah? Serta ungkapan-ungkapan yang lain semacamnya. Tanpa mereka sadari, hati orang tua mereka sakit dengan ucapan-ucapan seperti itu. Dan terkadang sebab itu Allah murka dan mengadzab kita dengan berbagai hal, mulai dari penyakit, rejeki yang seret, gak bisa punya anak dan sebagainya. Wallahu ‘alam

  1. Berikanlah hadiah dan pelayanan terbaik meski sekali seumur hidup

Banyak yang tidak memahami bahwa memberikan hadiah atau kado special kepada orang tua itu sungguh mulia. Tak perlu bernilai mahal, cukup yang disenangi oleh mereka saja, mereka sudah bangga. Ya, meski bisa jadi kado itu adalah hasil dari uang jajan kita yang kita kumpul-kumpul selama sebulan lamanya. Namun menyaksikan kepedulian anaknya tersebut, maka orang tua mana yang tidak senang?

Sering-seringlah pijit kaki orang tua anda, pijat tangannya tatkala lelah. Tanyakan kepadanya, mak bagian mana yang capek biar saya pijit dsb.

  1. Ajak mereka pada ketaaan kepada Allah

Ini yang terpenting  dan bukti kecintaan sejati yakni mengajak mereka pada ketaatan kepada Allah. Bisa jadi orang tua kita lupa sholat sebab mencari nafkah buat kita. Bisa jadi mereka tak sengaja melakukan keharaman, demi memberi kita nafkah. Bisa jadi, ia rela berbuat maksiat agar anaknya bisa mengenyam pendidikan tinggi.

Sebab itu, ingatkan mereka, ajak mereka, kawal mereka untuk taat pada Allah. Kalau perlu buat kajian dirumah untuk membahas pemikiran-pemikiran islam. Jika tidak mampu sendiri, maka datangkanlah ustadz atau ahli agama untuk mengajarkannya kepada mereka.

  1. Selalu sampaikan kabar baik tentang dirimu agar mereka tidak risau

Tatkala jauh dari orang tua, jangan lupa untuk selalu mengabari mereka. Mengabari tentang kondisi diri kita, merupakan bukti kita selalu ingat pada mereka. Jika aktivis pacaran saja rela telfonan, bbm-an, wa-an, line-an seharian penuh dengan pacar, lalu kenapa tidak dengan orang tua? Jika saja pada perkara yang haram seperti pacaran, kalian rela mengorbankan uang dan diri sendiri, kenapa pada perkara yang wajib (memuliakan orang tua) kita malah melupakan?

Sampaikanlah kabar baik kepada mereka. Usahakan iklim positif bisa tercipta dilingkungan keluarga kita, agar mereka tidak risau. Berdoa pula kepada Allah agar mereka juga senantiasa diberikan kesehatan dan keberkahan.

Demikianlah sejumlah tips bermanfaat yang bisa kita lakukan demi berbakti kepada orang tua kita dimanapun mereka berada. Wallahu ‘alam

Dan Tuhanmu telah memerintahkan supaya kamu jangan menyembah selain Dia dan hendaklah kamu berbuat baik pada ibu bapakmu dengan sebaik-baiknya. Jika salah seorang di antara keduanya atau kedua-duanya sampai berumur lanjut dalam pemeliharaanmu, maka sekali-kali janganlah kamu mengatakan kepada keduanya perkataan “ah” dan janganlah kamu membentak mereka dan ucapkanlah kepada mereka perkataan yang mulia. (TQS. Al-Israa’ : 23)

 

Show More

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button