Idemuslim.com, DAKWAH — Kaum muslimin yang di Rahmati Allah. Pemahaman Islam mampu menyelesaikan semua persoalan hidup, seharusnya sudah menjadi keyakinan! Islam itu sempurna, lagi tinggi dan tidak ada yang lebih tinggi darinya!
Pada hakikatnya kehidupan manusia ini adalah perjalanan peralihan dari satu masalah ke masalah lainnya. Manusia tidak bisa menghindari masalah, ia selalu berangkat dari masalah yang satu ke masalah yang lain. Dengan demikian masalah ini harus di hadapi bukan dihindari. Hadapi sebagai pejuang bukan dihindari seperti pengecut!
Selanjutnya harus dipilih dengan bijak solusi yang bagaimana yang akan di terapkan? Solusi yang berasal dari akal manusia atau solusi yang berasal dari Pencipta? Islam adalah solusi hidup yang berasal dari pencipta yang maha tahu dan paling tahu tentang manusia. Solusi dari akal manusia tidak akan sebaik solusi islam karena akal manusia terbatas. Dengan demikian jika ingin hidup lancar dan berkah serta di ridhoi Allah ta’ala wajib mengambil islam sebagai solusi atas semua persoalan atau masalah.
Selanjutkan dijelaskan bukti bahwa islam pasti mampu menjadi jalan keluar sebagai solusi dari setiap masalah hidup. Jika kita merenungkan akan tampak bahwa kehidupan manusia di dunia ini di mulai dari posisinya sebagai bayi dan berakhir sebagai manusia tua (jompo).
Perjalanannya sebagai berikut:
Bayi yang baru lahir langsung memiliki masalah di dunia ini. Bayi sangat lemah dan rapuh untuk bisa langsung hidup secara mandiri bahkan tidak bisa. Berbeda dengan kura-kura yang mampu menjalankan hidupnya langsung setelah menetas dari telur secara mandiri. Namun bayi bisa tumbuh dan berkembang dan melewati masalah lemah dan rapuhnya karena adanya orang tua. Dalam diri orang tua, Allah Ta’ala menciptakan naluri melangsungkan keturunan; dimana orang tua ini akan sayang kepada si bayi, siap untuk mengurus dan merawat dan membesarkannya dengan penuh kasih sayang. Islam pun mengatur bahwa orang tua wajib membesarkan dan memberikan pendidikan kepada si bayi. Dengan aturan islam ini seorang bayi pun selamat dan terlepas dari masalahnya.
Anak-anak juga punya masalah, permasalahan terbesar mereka adalah masih kuat ketergantungannya kepada orang tua, nalurinya mulai tumbuh, akalnya mulai terbentuk meski belum maksimal. Masalah kecil seakan besar dan masalah besar seakan kecil. Namun lagi islam mewajibkan orang tua mendampingi tumbuh kembang si anak, mendidik, membesarkan, membersamai si anak. Sehingga anak tersebut mampu melewati masalah-masalah hidupnya.
Remaja; dimana mereka sudah di bebani hukum islam karena sudah baligh dan berakal (yang di sebut sebagai mukallaf). Mereka sudah harus bertanggung jawab atas banyak hal. Masalah-masalah hidup sudah mulai harus di hadapi secara mandiri. Naluri bangkit secara sempurna, baik itu naluri mempertahankan diri, naluri melangsungkan keturunan, begitu juga naluri beragama. Misal saja tinjau dari naluri melangsungkan keturunan, remaja sudah menyukai lawan jenisnya, Hasrat biologi bangkit dengan maksimal. Ini adalah masalah yang harus dihadapinya. Islam mengatur jalan keluar agar remaja ini tidak jatuh pada perbuatan zina, semisal aturan berhijab bagi wanita, menutup aurat bagi laki-laki dan perempuan, perintah islam untuk menundukkan pandangan, bahkan berpuasa jika tidak tahan. Wal hasil jika aturan islam ini dijalankan sebagai solusi dari permasalahan hidup yang muncul, manusia akan aman dan Bahagia sesuai fitrahnya. Bagi remaja yang sudah mampu, dianjurkan segera menikah agar terjaga kesucian. Hal ini akan lebih indah dan mudah jika remaja ini sejak kecilnya sudah menjalankan kewajiban menuntut ilmu.
Baca Juga :
- Sistem Ekonomi Islam, Tawarkan Solusi Indonesia Bebas Utang!
- Kisah Hijrah Total Mantan Begal
- Inspirasi Sang Pintu Ilmu, Ali Bin Abi Thalib!
- Mereka yang Terlupa di Suka Cita Ramadhan
Dewasa adalah tingkatan level hidup yang paling komplek masalahnya. Orang dewasa wajib mengurusi diri sendiri, istri dan anak-anak, dan wajib pula memperjuangkan agamanya. Orang dewasa harus mengurusi pekerjaan, mengurusi keluarga, mendidik anak-anak, dan menjalankan kewajiban lainnya yang diseru oleh Allah Ta’ala seperti kewajiban menuntut ilmu sampai liang lahat, mengamalkan ilmu, dan membagikan ilmu. Orang dewasa harus memiliki berbagai keahlian dalam menjalankan hidupnya. Sebagai contoh masalah ekonomi. Islam punya cara tersendiri agar individu muslim dapat meraih rezeki yang halal dari Allah ta’ala (baca tulisan sebelumnya : mendudukkan konsep rezeki). Dengan memahami ilmu tentang rezeki baik dari segi iman dan amal seorang ayah akan mampu keluar dari kekurangan menuju keberlimpahan. Pun dalam urusan bermasyarakat yang begitu banyak timbul masalah, islam mampu memberikan solusi agar kehidupan bermasyarakat harmonis. Islam mewajibkan baik kepada tetangga, berakhlak mulia. Saling membantu dan berjiwa dermawan. Juga ada aturan zakat fitrah dan mal sehingga kehidupan orang-orang yang kekurangan terbantu. Islam juga mewajibkan negara selaku pihak yang menerapkan hukum untuk membagikan harta kepemilikan umum kepada rakyat; seperti air, hutan, dan energi. Negara wajib menjamin kebutuhan pokok warga negara islam. Dengan demikian orang dewasa jika mengambil islam sebagai solusi hidup akan mendatangkan rahmat dalam hidupnya.
Orang usia lanjut dimana fungsi akalnya sudah menurun, matanya mengabur, pendengarannya berkurang, tingkahnya kembali seperti anak-anak. Namun dalam islam ada solusi agar manusia usia lanjut ini tetap terpelihara. Diwajibkan bagi anak laki-laki untuk mengurusinya dengan penuh kasih sayang. Merawat dan mengurus sepanjang waktu dengan ikhlas sampai azal datang.
Kesempurnaan Islam tersebut, telah Allah sampaikan dalam firman-Nya :
الْيَوْمَ أَكْمَلْتُ لَكُمْ دِينَكُمْ وَأَتْمَمْتُ عَلَيْكُمْ نِعْمَتِي وَرَضِيتُ لَكُمْ الإِسْلامَ دِيناً
“Pada hari ini telah Kusempurnakan untuk kamu agamamu, dan telah Ku-cukupkan kepadamu nikmat-Ku, dan telah Ku-ridhai Islam itu jadi agama bagimu.” (QS:Al-Maidah | Ayat: 3).
Demikianlah islam adalah solusi hidup mulai dari manusia bayi sampai tua. Tidak ada yang tahu kapan seorang manusia akan mati. Semua yang bernyawa pasti mati, cepat atau lambat. Bagi seorang individu muslim yang mati saat masih bayi atau anak-anak yang tidak terbebani hukum, mereka statusnya tanpa ada dosa namun minim pahala, dan insyaAllah masuk surga. Bagi yang terbebani hukum seperti remaja dan orang dewasa, kelak mereka akan di-hisab segala amal perbuatannya. Apakah mengambil solusi islam atau solusi yang lain dalam menjalani kehidupan!
Semoga tulisan ini dapat membangkitkan kesadaran bahwa islam sempurna sebagai solusi hidup di dunia dan akhirat. Masalah di akhirat adalah siksa azab dan kenikmatan. Jika ingin terhindar dari malalah di akhirat kelak berupa azab. Wajib bagi manusia ketika di dunia untuk tunduk taat pada seruan Allah ta’ala yang bersumber dalam Al-Qur’an dan As-sunnah. Wallahu ‘alam []
